Bantah Lebih Fokus ke Laga Liga Champions! Juventus

Bantah Lebih Juventus sedang menunjukkan performa yang cukup solid di Liga Champions musim ini. Namun, di Serie A, performa mereka masih belum mencapai ekspektasi banyak orang. Pelatih Juventus, Thiago Motta, dengan tegas membantah bahwa timnya lebih fokus pada Liga Champions ketimbang kompetisi domestik LGOACE

Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut mengenai performa Juventus di kedua kompetisi tersebut dan apa yang dikatakan oleh Thiago Motta terkait isu ini.

 Performa Juventus di Serie A: Solid Namun Belum Maksimal

Juventus masih menjadi salah satu tim terkuat di Serie A musim ini. Meskipun begitu, Juventus belum menduduki posisi teratas di klasemen sementara. Mereka memang belum mengalami kekalahan, namun hasil seri yang mereka raih cukup banyak, sehingga mereka tertahan di peringkat ketiga dengan 16 poin. Dari delapan pertandingan yang sudah dimainkan, Juventus meraih empat kemenangan dan empat hasil imbang.

Masalah utama yang dihadapi Juventus di Serie A adalah kurang produktifnya lini serang mereka. Sejauh ini, Juventus baru mencetak 11 gol dalam delapan pertandingan. Angka tersebut merupakan yang terendah di antara tim-tim yang berada di tujuh besar klasemen.

 Kontras di Liga Champions: Performa Menjanjikan

Sementara itu, di Liga Champions, Juventus justru tampil lebih garang. Dalam dua laga awal fase grup, mereka berhasil mengantongi dua kemenangan penting. Kemenangan 3-1 atas PSV Eindhoven dan kemenangan dramatis 3-2 atas RB Leipzig menunjukkan bahwa Juventus mampu bermain dengan efektif di kompetisi Eropa.

Dua kemenangan tersebut membuat Juventus berada di zona aman untuk lolos ke babak berikutnya. Namun, keberhasilan di Liga Champions ini justru memunculkan spekulasi bahwa Juventus lebih fokus pada Liga Champions ketimbang Serie A.

 Thiago Motta Membantah Spekulasi: Fokus di Semua Kompetisi

Menanggapi perbedaan performa Juventus di kedua kompetisi tersebut, pelatih Thiago Motta menegaskan bahwa timnya tidak memberikan perlakuan berbeda antara Liga Champions dan Serie A. Menurut Motta, Juventus berambisi meraih prestasi di semua ajang yang mereka ikuti.

“Tidak ada perbedaan antara di liga dan Liga Champions. Kami harus memiliki sikap yang sama, setiap laga memiliki cerita masing-masing, dengan strategi dan situasi yang terus berkembang,” ujar Motta dalam konferensi persnya.

Pernyataan Motta ini menunjukkan bahwa Juventus tetap serius di kedua kompetisi tersebut dan ingin mencapai hasil maksimal, baik di Eropa maupun domestik.

Bantah Lebih Tantangan di Serie A: Lini Pertahanan Lawan yang Rapat

Motta juga mengungkapkan bahwa salah satu alasan mengapa Juventus kesulitan mencetak gol di Serie A adalah karena banyak tim yang bermain dengan sangat defensif saat menghadapi mereka. “Bukan kami saja yang kesulitan menghadapi tim yang bermain rapat, semuanya kesulitan. Sepak bola memang seperti itu, dan itulah sebabnya kami harus bermain sekuat tenaga dan percaya sampai akhir,” kata Motta.

Ia juga menekankan bahwa Juventus terus berusaha memperbaiki performa mereka, baik dari segi teknis maupun mental. Motta berharap timnya bisa tampil lebih konsisten dan mencetak lebih banyak gol, terutama di Serie A, di mana mereka membutuhkan kemenangan demi menjaga peluang juara.

 Laga Berikutnya: Juventus vs Stuttgart di Liga Champions

Juventus akan kembali bertanding di Liga Champions pada Rabu, 23 Oktober 2024, pukul 02.00 WIB. Mereka akan menghadapi Stuttgart, dan laga tersebut akan disiarkan langsung di Vidio.

Laga ini menjadi kesempatan bagi Juventus untuk mempertahankan tren positif mereka di Eropa dan sekaligus mempersiapkan diri untuk menghadapi tantangan di Serie A. Kemenangan atas Stuttgart akan semakin memperkuat posisi Juventus di puncak klasemen grup Liga Champions.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *