Ruben Amorim di Bawah Tekanan: Bisa Bertahan atau Harus Pergi?

Manajer Manchester United, Ruben Amorim, menghadapi awal yang berat dalam kariernya di Old Trafford. Meskipun posisinya masih aman untuk saat ini, tekanan untuk membawa hasil positif semakin besar.

Di bawah asuhan Amorim, Setan Merah mengalami masa sulit, dengan delapan kekalahan dari 15 laga pembuka Liga Primer. United mendatangkan pelatih asal Portugal itu dari Sporting CP pada November 2024 dengan biaya £9,2 juta (sekitar 157 miliar). Namun, jika ingin mengakhiri kerja sama lebih cepat, klub harus mengeluarkan dana besar, mencapai £20 juta (sekitar 343 miliar), untuk memutus kontraknya. IDCJOKER

Kini, Amorim dituntut segera membalikkan keadaan dan membawa Manchester United kembali ke jalur kemenangan sebelum tekanan semakin meningkat.

MU Terpuruk di Bawah Amorim, Pemecatan Bisa Jadi Beban Finansial Besar

Meski sebelumnya sempat kesulitan di bawah asuhan Erik ten Hag, kedatangan Ruben Amorim belum membawa perubahan positif bagi Manchester United. Klub masih tertahan di peringkat ke-15 Liga Primer, berjuang untuk beradaptasi dengan filosofi permainan pelatih berusia 40 tahun tersebut.

Namun, jika Sir Jim Ratcliffe dan CEO Omar Berrada mulai meragukan keputusan mereka, memecat Amorim bukan perkara mudah. United awalnya menginginkan Amorim bergabung pada musim panas, tetapi mereka justru membawanya di pertengahan musim. Sang pelatih pun memastikan ada klausul dalam kontraknya yang menjamin pembayaran penuh sisa kontraknya jika ia dipecat.

Amorim memiliki kontrak hingga Juni 2027, dengan opsi perpanjangan satu tahun. Jika United memutuskan untuk mengakhiri kerja sama lebih awal, mereka harus membayar kompensasi besar kepada Amorim dan stafnya, yang diperkirakan mencapai total £20 juta. Keputusan ini tentu akan menjadi pertimbangan serius bagi manajemen Setan Merah di tengah performa tim yang masih jauh dari harapan.

Biaya Pemecatan Manajer Membengkak, Amorim di Ujung Tanduk?

Manchester United telah mengeluarkan dana besar untuk pergantian manajer dalam beberapa tahun terakhir. Klub harus merogoh kocek £10,4 juta untuk memecat Erik ten Hag, dengan total biaya mencapai £14,5 juta, termasuk kompensasi untuk direktur olahraga Dan Ashworth. Ironisnya, pemecatan Ten Hag terjadi hanya 114 hari setelah kontraknya diperpanjang, menyusul keberhasilannya membawa United menjuarai Piala FA. IDCJOKER

Meski tergolong besar, biaya pesangon Ten Hag masih kalah dibandingkan dengan £19,6 juta yang pernah dibayarkan United kepada Jose Mourinho. Jika Ruben Amorim gagal mengangkat performa tim, pemecatannya bisa semakin membebani keuangan klub, dengan total kompensasi yang diperkirakan mencapai £20 juta.

United kini bersiap menghadapi Ipswich pada Rabu malam, di tengah tuntutan agar Amorim segera membalikkan keadaan. Namun, mantan gelandang asal Portugal itu tetap tenang dan mengklaim belum merasakan tekanan atas posisinya.

Amorim Tetap Tenang Tidak Merasakan Tekanan

Ruben Amorim menegaskan bahwa dirinya tidak merasa tertekan meski Manchester United sedang mengalami masa sulit. Dalam konferensi persnya, ia menekankan bahwa dukungan dari para penggemar tetap luar biasa, dan ia fokus untuk membawa timnya bangkit.

“Sejak saya tiba dan menerima pekerjaan ini, tentu saya berharap bisa memenangkan semua pertandingan kandang, dan saya merasakannya,” ujar Amorim. “Para pendukung sangat luar biasa, mereka tetap mendukung hingga akhir.”

Pelatih kepala Ruben Amorim juga meminta timnya untuk tidak terpaku pada hasil buruk sebelumnya dan fokus menghadapi pertandingan berikutnya. “Terkadang, Anda hanya bermain bagus di satu babak, tetapi dukungan fans tetap ada. Kami harus berhenti memikirkan pertandingan terakhir. Ini adalah kesempatan baru, cerita baru, jadi mari kita maju dan bermain.”  IDCJOKER

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *